Translate

Thursday, November 28, 2013

Ayo #JobSeeker, Saatnya Buka Lembar Kerja Baru!

Banda Aceh - Mulai dari info lowongan kerja, recruitmen dan sosialisasi dunia kerja akan tersaji di event yang bertajuk Aceh Career Expo (7-8 Desember) di Museum Tsunami, Banda Aceh.

Akan ada puluhan perusahaan-perusahaan di Aceh dari berbagai kategori yang akan membuka lowongan kerja seperti Bank BRI, BII Finance, AXA Financial, Jiwasraya, Matahari Department Store, Wingsfood, Suzuki Mobil, Kia Motors, Honda Capella, Telkom Vision, Telkomsel, dan masih banyak lainnya.

Tak hanya dari berbagai kategori perusahaan-perusahaan di Aceh, para NGO turut serta hadir di acara yang diberi tagar #AcehCareerExpo ini. Para NGO ini akan memberi informasi seputar peluang beasiswa, magang, volunteer dan kontributor.

Namun sebelum itu, di tanggal 4 Desember ada Workshop seputar Dunia Kerja yang juga akan digelar di Museum Tsunami Banda Aceh. Workshop akan dihadiri oleh pemateri-pemateri yang sudah berkompeten di dunia kerja.

-Cara Registrasi Workshop #AcehCareerExpo, ketik : ACE (spasi) Nama (spasi) Asal Daerah (spasi) No. HP (spasi) Email. Kirim ke 081370105244 (raski)
-Ticket Expo Rp 30.000 , tanggal 7-8 Desember. Bawa CV, Ijazah/SKL & Transkrip, foto berwarna serta berpakaian rapi dan sopan.

Susunan Acara:
- 4 Desember: Workshop seputar dunia kerja, lokasi di Museum Tsunami, Banda Aceh mulai pukul 09.00 wib.
- 7-8 Desember: EXPO BURSA KERJA, lokasi di Museum Tsunami, Banda Aceh, mulai pukul 09.00 wib.

Akhiri status pengangguran, saatnya buka lembar kerja baru!

Monday, November 25, 2013

Kisah Idul Adha, Bude: "Mulailah sesuatu dari hal terkecil"

Judul yang berbentuk kutipan diatas berawal saat lebaran Idul Adha 1434 H (oktober 2013). Sebuah kutipan yang mungkin sudah sering kita semua dengar. Anjon sendiri juga sering mendengar kutipan tersebut, tapi untuk bagaimana mengaplikasikan kutipan tersebut dalam moment Lebaran Idul Adha ke-20 dalam hidup anjon, sampai saat ini sepertinya masih nonsen.

Sekitar pukul 14.00 wib, teringat saat itu anjon masih dalam suasana bahagia karna masih bisa menikmati indahnya Idul Adha dan bahagianya bisa berkumpul bersama keluarga.

Seperti biasa, masih di depan laptop, terbaca sebuah berita yang menyentak hati, berita yang saat itu menjadi perbincangan di Indonesia saat Idul Adha. Tapi berita itu hanya menyentak hati, belum bisa menggerakan hati sampai akhirnya diberi nasihat oleh bude.

Kamu yang belum pernah baca, ini dia beritanya : http://news.detik.com/surabaya/read/2013/10/14/145455/2386003/475/bambang-tukang-becak-berkurban-sapi-sering-lembur-untuk-menabung

Berceritalah seorang Bambang, bapak luar biasa asal Pasuruan berusia 51 tahun yang berkurban sapi seharga 13 Juta setelah mengumpulkan uang hasil keringat nya mendayung becak. Ketika kurban adalah mimpinya sejak kecil. Akhirnya setelah 10 tahun, beliau bisa berkurban. Subhanallah, sungguh mulia beliau.



Selang beberapa menit setelah itu anjon bercerita mengenai berita tersebut kepada bude. Bude adalah salah satu wanita luar biasa di kehidupan anjon.

Setelah panjang lebar anjon bercerita tentang berita itu, bude ternyata sudah tau lebih dulu (anjon kalah update nih sama bude --"). Tapi disinilah luar biasanya bude, beliau justru membawa kisah luar biasa pak Bambang ini ke kehidupan anjon.

"Umur kamu berapa sekarang jon?" tanya bude sedikit tegas. "20 Bude" jawab anjon sedikit terkejut. "Berapa jajan kamu? seharusnya kamu sudah bisa berkurban, sama seperti pak Bambang" jelas bude. "Hah, bagaimana bude?" tanya anjon.

Bude semakin membawa anjon ke dalam kisah pak Bambang. "Bude yakin kamu bisa berkurban tahun depan. Coba kamu menabung sehari minimal Rp.5000 aja masukin ke dalam celengan. Bayangkan sebulan kamu bisa menabung Rp.5000 x 30 hari = Rp. 150.000"

Hanya terdiam, seperti merasa bersalah terhadap diri sendiri. "Kalau kamu bisa mengumpulkan Rp.150.000 sebulan, tahun depan inshaAllah kamu bisa mengumpulkan Rp. 1.800.000. Dan kamu bisa berkurban kambing" tegas bude.




"Apa sih artinya Rp.5000 dari jajan kamu untuk kamu tabung ke celengan sama seperti kisah pak Bambang yang menyisihkan uang hasil keringatnya untuk berkurban? Ingat, Allah gak pernah menyuruh kita untuk langsung mengerjakan hal yang berat/sulit, tapi cobalah memulai mengerjakan hal terkecil yang kamu bisa. Dan bude yakin kamu bisa untuk berkurban tahun depan"

Statement bude itu benar-benar jadi lecutan semangat buat anjon. Keyakinan bude buat anjon ingin membuktikan diri, bahwa apa yg bude bilang itu benar.

Semua orang bisa berkuban, bude benar. Bayangkan berapa uang yang kita keluarkan setiap hari, ngopi, jajan, belanja, dan lainnya. Lalu kenapa kita tidak bisa menyisihkan minimal Rp.5000 perhari untuk berkurban tahun depan? Allah.

Apa yang dibilang bude ini bukan hanya sekedar ucapan bijak belaka, sebelum malam anjon kembali ke Banda Aceh, bude menyempatkan membeli celengan plastik untuk anjon menabung demi keyakinan bisa kurban tahun depan.

Sampai saat ini, inshaAllah anjon masih melakukan apa yang bude katakan. Semoga Allah mengizinkan anjon dan kita semua yang membaca ini untuk berkurban tahun depan. Amin

"Allah tidak pernah menyuruh umatnya mengerjakan sesuatu yang berat/sulit, tapi kerjakanlah dahulu hal terkecil yang kita bisa"

Sunday, November 24, 2013

#CariTauKenapa, Edisi (Spot Internet Gratis, Taman Sari)

Masih di arena lokasi @AcehCoffest2013, Taman Sari kota Banda Aceh yang penuh dengan suguhan citarasa kopi #Aceh yang mendunia. Terpantau di barat taman sari ada satu pemandangan yang buat anjon penasaran. Apakah masih mengenai kopi? Tidak tidak tidak, bisa jadi bisa jadi (efek eat bulaga -.-) Oke anjon coba mendekat dan godain mereka ya. Eh salah, maksudnya wawancarain mereka ( hihihi ketauan modus -_-“)
 
Nah! Ini dia yang buat anjon penasaran (apaan sih gini aja penasaran -,-)
 
 
Ups! Woles bro. Dari foto diatas, ada satu hal yang mau anjon cari tau. Apa kalian tau alasan pasti kenapa sih mereka-mereka ini betah banget nongkrong sambil online di tempat yang terlihat seperti halte ini? Panas, berdebu, kadang hujan, gak nyaman, dan lainnya. Tapi ada juga yang sampe’ ketiduran disini Zzzz…
Terpikir, kenapa sih mereka memilih nongkrong dan online disini daripada di warkop? Secara kita tau, biasanya tempat paling enak dan nyaman untuk browsing di Banda Aceh kan di warung kupi. Apalagi di Banda Aceh terdapat banyak warung kupi dengan gaya dan selera yang berbeda-beda, sampai dijuluki dengan wisata 1001 warung kupi atau  juga Cyber City. So, kenapa mereka-mereka ini memilih online disini ya? Wah harus diinvestigasi nih sama anjon.. Cekidot!
Pertama sekali yang anjon wawancarai adalaaaahh (sebut saja Putra).  Beginilah kami bergosip:
Anjond: Haloo abang. Boleh minta waktunya sebentar gak mau tanya-tanya dikit nih.
Putra:  Iya mau nanya apa nih? Nanya saya udah ada pacar?
Anjond: Bukan wooy bukan. Mau nanya nih bang, kenapa sih abang memilih online disini daripada di warkop? Biasanya kan anak muda sukanya online di warung kupi..
Putra: Mutujaaa apa mutungeeet?
Anjond: Mutungeet deh bang..
Putra:  Sebenarnya sih lebih ke masalah ekonomi. Kalau disini kan online nya gratis, beda sama di warkop yang harus pesan minuman/makanan. Jadi disini lebih hemat.
Anjond: Oh gituuu (ini hemat apa pelit -,-). Terus terus kalo online gini biasanya ngapain aja bang? Dan sampai berapa jam?
Putra: Saat ini sih lagi fokus cari info kerja. Kadang paling lama sampe 4 jam gitu kalau belum diusir.
Anjond: Makanya bang, buka dong tagar #infoloker di @iloveaceh. Terus abangnya tinggal dimana? Ada keluhan gak kalo lagi online disini? (kayak on clinic aja pake keluhan -.-)
Putra: Tinggal nya di Jamboo Tapee. Keluhannya sih internetnya sering putus-putus, terus kalo hujan juga atapnya bocor. Bisa rusak laptop abang T.T (nangis, pelukin anjond)
Anjond: Oh gitu ya. Turut berduka cita deh bang. Oke gitu aja bang, thankyou ya bang informasinya.
Putra: Iya, sama-sama.

Nah itu kan yang anjon wawancarai narasumber laki-laki, ada juga nih narasumber perempuan. Biar adil, kita juga harus cari tau alasannya apa..

 

Ternyata namanya Yuni pemirsaaa… Yuni tinggal di Lingke. Alasan Yuni online disini, lagi-lagi karena GRATIS. Dan online disini itu biasanya sambil buat nyari tugas kuliah sambil bersocmed ria juga. Online nya bisa sampai 2-3 jam. Woow.
 
Terjawab sudah rasa penasaran anjon, bahwa ternyata sebagian dari mereka yang lebih memilih online disini daripada di warkop itu alasannya karena GRATIS meskipun rumah mereka jauh dari lokasi ini. Waah, sepertinya pemerintah kota harus ngebanyakin lagi nih spot-spot internet gratis di setiap tempat di kota Banda Aceh, biar mereka yang lagi gak ada uang tetap bisa melakukan hal produktif lewat dunia maya atau internet, misal mencari kerja, buat tugas, dan lain-lainnya.
 
Begitulah hasil liputan #CariTauKenapa anjon. Semoga bermanfaat ya informasinya buat kita semua. See you in next article.

Saturday, November 23, 2013

Luwak juga jadi Bintang di @AcehCoffest2013

Seperti biasalah, kalau ada event, anjon tugasnya keliling-keliling lokasi acara, yah namanya juga reporter dunia maya. Bukan cuman tugas sih, memang hobi nya muter-muter gak jelas.

Waktu lagi keliling-keliling lokasi @AcehCoffest2013 yang hampir keseluruhan isinya semua kopi, anjon terhenti di satu tempat yang ramai dikunjungi oleh anak-anak, orang tua, bahkan ada turis juga. Ada apa ini ya? 





Ternyata bukan ada kopi disini, tapi langsung luwaknya hadir. Mungkin luwaknya juga mau unjuk diri kali ya, biar gak kalah eksis sama kopinya. 

Tapi luwaknya unjuk diri bukan berarti dia pergi sendiri ke @AcehCoffest2013,melainkan ada satu komunitas yang menaungi mereka, yang gendongin itu luwak ke lokasi @AcehCoffest2013. Pas anjon tanya, komunitas ini menyebut namanya "Musang Aceh Lovers'.

Loh, itu yang dibawa luwak kok nama komunitasnya Musang Lovers? Mereka yang salah atau anjon yang salah --"

Setelah diberi penjelasan oleh Fadhil selaku anggota aktif komunitas ini, ternyata luwak itu sama dengan musang. Bedanya hanya di bahasa, kalo Luwak itu bahasa Jawa, heemm..

Komunitas Aceh Musang Lovers ini memiliki 15 anggota, dimana mereka sering berkumpul di Blang Padang. fadhil cerita ke Anjon, kalau komunitas ini memang sudah ada regional-regionalnya di seluruh Indonesia yang bertujuan melestarikan Musang yang selama ini dianggap hama.

Anjon sempat bertanya nih sama mereka, Musang / Luwak itu apa enggak stress kalau dibawa main siang-siang gini ke @AcehCoffest2013? Kan mereka termasuk hewan nocturnal. Terus bang Fadhil jawab, iya juga sih sebenarnya, tapi biar mereka adaptasi, sekalian menjelaskan tujuan mereka perihal musang/luwak ini.

Itulah yang bisa anjon laporkan soal Luwak yang unjuk diri di @AcehCoffest2013. Anjon ikut foto juga ah sama luwaknya.. Jepreet!! Nah, liat tuh Luwaknya sembunyi dipundak anjon, sepertinya itu luwak gak pede dan masih gak percaya bisa berfoto bareng Anjond :$ (diee'in luwak -___-)




Thursday, November 21, 2013

Bukan November Rain tapi November Ngopi!

Judul diatas bukan anjon lagi buat lagu baru dan gantiin lagunya Guns n Roses ya. Tapi seperti itulah kalo kita berbicara tentang #Aceh di bulan November dalam 3 tahun terakhir.

Nah! Setiap November, dalam kurun waktu 2 tahun terakhir di Aceh selalu digelar yang namanya Festival Kopi. Pada tahun 2011, Festival Kopi digelar pada tanggal 25-27 November dengan mengambil tema "Kopi Aceh Untuk Dunia".
 

Ya sudah pasti tau kan gimana legendaris nya Kopi #Aceh serta terkenalnya budaya ngopi di kota 1001 warung kopi, Aceh. Sampai ada yang bilang "Gohlom troh u Aceh, meunyo gohlom jep kupie Aceh!". Yang artinya, belum ke Aceh namanya kalo belum minum kopi Aceh".

Di tahun 2011 yang paling anjon ingat di Festival Kopi nya adalah kedatangan Barista dari Anomali Coffee, sempat berkenalan juga sama bang Irfan Helmi dari Anomali Coffee, Jakarta. Lalu juga kehadiran Pandji Pragiwaksono (@pandji) dan awal berkenalan dengan adek itu, Miss Coffee 2011, cutdek Nisa Zakaria (@uunzakaria). Kok malah curhat --"

Sukses di tahun 2011 yang merupakan perhelatan Festival Kopi pertama di Indonesia, Festival Kopi kembali digelar awal November di tahun 2012 dengan tema "Kutaradja Serving, World Cuisine".
 

Di Festival Kopi Aceh edisi ke-2, yang berbeda adalah turut sertanya makanan-makanan Aceh #peunajohAceh. Sehingga namanya berubah jadi "Banda Aceh Coffee & Food Festival". Nah, di Festival Kopi Aceh 2012 ini, yang paling anjon ingat adalah kehadiran @RANforyourlife, serta awal bertemunya anjon dengan teman-teman dari #ILATeam Management (@iloveaceh).

Lalu bagaimana di tahun 2013? Masih berlanjut kok. Festival Kopi edisi ke-3 ini mengambil tema "Sajian Kutaraja, Cirasa Dunia". Apa yang akan menjadi moment tak terlupakan bagi anjon dan kita semua di Festival Kopi Aceh 2013?



Makanya jangan lewatkan perhelatan Festival Kopi Aceh 2013 yang akan dibuka malam ini (22/11) pukul 20.00 wib, di Taman Sari kota Banda Aceh.

Kembali ke judul diatas, itulah fenomena November di Aceh. Pesta bagi para penikmat & pencinta Kopi, karena berbagai citarasa kopi Indonesia bahkan dunia tersaji selama 3 hari dalam 1 tempat. WOW!

Namun seperti itu, flashback selama 2 tahun perhelatan Festival Kopi, Banda Aceh selalu diguyur hujan saat berlangsungnya acara. Ups! tenang rakan,  di Aceh guyuran hujan takan menghalangi pengunjung untuk pergi menikmati berbagai macam citarasa kopi di Festival Kopi Aceh. Jadi November di Aceh itu adalah November Ngopi, bukan November Rain!